Samsung Galaxy S25 Ultra Kehilangan Bluetooth di S Pen, Fans Kecewa!
TEKNOLOGISamsung resmi meluncurkan Galaxy S25 Ultra pada 23 Januari 2025. Smartphone flagship ini tetap mempertahankan S Pen sebagai fitur khas, tetapi ada perubahan besar yang membuat para penggemar kecewa.
Salah satu perubahan paling kontroversial adalah penghapusan dukungan Bluetooth pada S Pen. Keputusan ini memicu reaksi beragam, terutama di kalangan pengguna setia seri Galaxy Note dan Ultra. Apakah ini langkah maju atau justru kemunduran bagi Samsung? Mari kita bahas lebih dalam.
S Pen Galaxy S25 Ultra: Lebih Simpel, Tapi Kehilangan Fitur Penting
S Pen terbaru untuk Galaxy S25 Ultra kini tersedia dalam tiga varian warna, yaitu Black, Light Grey, dan Light Silver. Samsung menjualnya secara terpisah dengan harga $49,99 di situs resminya.
Dari segi spesifikasi, S Pen ini masih memiliki ujung 1,5mm dengan tingkat sensitivitas tekanan mencapai 4096 level, sehingga tetap nyaman untuk menulis dan menggambar. Fungsi Air Command juga tetap dipertahankan, memungkinkan pengguna mengakses fitur tertentu dengan mudah.
Namun, Samsung menghapus fitur Bluetooth dari S Pen Galaxy S25 Ultra. Artinya, beberapa fitur unggulan seperti Air Actions, remote kamera, dan kontrol gestur di udara kini tidak bisa digunakan lagi.
Tanpa Bluetooth, Apa Dampaknya?
Keputusan Samsung untuk menghilangkan Bluetooth dari S Pen menuai kritik tajam di media sosial dan forum teknologi. Banyak pengguna mengandalkan fitur Air Actions untuk mengontrol perangkat tanpa menyentuh layar, seperti mengambil foto dari jarak jauh atau mengontrol presentasi.
Kini, dengan S Pen yang menggunakan spesifikasi "pasif", fitur-fitur tersebut tidak lagi tersedia. Di sisi lain, S Pen juga tidak memerlukan pengisian daya, yang bagi sebagian pengguna dianggap sebagai nilai tambah.
Samsung sendiri mengklaim bahwa penghapusan Bluetooth dilakukan karena tingkat penggunaan fitur tersebut tergolong rendah. Selain itu, keputusan ini bertujuan untuk mengurangi kompleksitas desain serta menekan biaya produksi.
Namun, bagi para penggemar setia Galaxy Note dan Ultra, ini dianggap sebagai kemunduran besar. Mereka khawatir bahwa keputusan ini menjadi sinyal awal dari penghapusan total S Pen di masa depan.
Kesalahan Informasi Samsung Semakin Membingungkan Pengguna
Kebingungan semakin bertambah ketika Samsung awalnya menyatakan bahwa S Pen Pro (yang mendukung Bluetooth) akan kompatibel dengan Galaxy S25 Ultra. Pernyataan ini sempat memunculkan harapan bahwa fitur Bluetooth masih bisa digunakan dengan aksesoris tambahan.
Namun, Samsung kemudian mengklarifikasi kepada Android Authority bahwa Galaxy S25 Ultra tidak mendukung S Pen dengan Bluetooth dalam bentuk apa pun.
Hal ini membuat banyak pengguna kecewa, terutama mereka yang telah terbiasa dengan fitur Bluetooth di generasi sebelumnya.
Apakah Ini Pertanda S Pen Akan Dihapus di Masa Depan?
Keputusan Samsung ini memicu spekulasi bahwa perusahaan mungkin akan perlahan menghapus S Pen dari lini Galaxy Ultra. Mengingat S Pen telah menjadi bagian integral dari seri Note dan Ultra selama bertahun-tahun, hal ini tentu menjadi kekhawatiran bagi para penggemar setianya.
Bagi pengguna yang hanya memakai S Pen untuk mencatat atau menggambar, perubahan ini mungkin tidak terlalu berpengaruh. Namun, bagi power user yang mengandalkan fitur canggih berbasis Bluetooth, penghapusan ini jelas merupakan langkah mundur.
Apakah Samsung akan mempertimbangkan kembali keputusan ini di model mendatang? Ataukah ini menjadi awal dari akhir perjalanan S Pen? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.
Silahkan tinggalkan pesan jika Anda punya saran, kritik, atau pertanyaan seputar topik pembahasan.